Rapat Pendeta Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Distrik XIX Bekasi berlangsung dengan baik pada tanggal 09-11 Agustus 2023 bertempat di Hotel Grand Cempaka Resort Puncak Bogor Jawa Barat, yang diikuti oleh 79 orang peserta di bawah terang Tema: “HKBP Proaktif Menghadirkan Kebaikan Allah Bagi Semua.” (Matius 5: 45) dan Sub Tema: “Pendeta HKBP Berkomitmen Memperbaharui Diri Untuk Secara Profesional Menghadirkan Kebaikan Allah Dalam Semua Aras Pelayanan HKBP Tanpa Diskriminatif Dan Rasis.”
Rapat Pendeta ini dibuka dan dipimpin oleh Praeses HKBP Distrik XIX Bekasi Pdt. Mangatur Manurung, M.Th. Ibadah Pembukaan Rapat Pendeta ini disatukan dengan Ibadah Penutupan Sinode Distrik Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Distrik XIX Bekasi dengan Perjamuan Kudus. Peserta dengan sungguh-sungguh menggumuli pokok-pokok Pikiran yang disampaikan oleh Praeses Distrik XIX Bekasi, serta dibekali oleh bapak Pdt. Dr. Binsar Jonathan Pakpahan, Ketua STFT Jakarta dengan paparan “Panduan Teologis bagi HKBP dalam menyambut Pemilu 2024”. Juga dari bapak Pdt. Maulinus Siregar, M.Th., Ketua Rapat Pendeta (KRP) HKBP dengan materi “Kehadiran pendeta sangat berpengaruh dalam pertumbuhan kesadaran kritis jemaat, maka pendeta HKBP terus meningkatkan kesadaran diri untuk semakin dewasa dan profesional dalam pelayanan.” Juga oleh Ketua Komisi Teologi HKBP bapak Pdt. Dr. Sukanto Limbong tentang “Isu-isu Teologi Masa Kini dan Panduan keseragaman pelayanan HKBP”.
Rapat Pendeta telah merumuskan pokok-pokok pikiran yang berhubungan dengan isu-isu teologis, panduan keseragaman pelayanan dan mengenai kependetaan untuk diteruskan ke Rapat Pendeta Hatopan HKBP.
• Peserta rapat pendeta berkomitmen menghadirkan kebaikan Allah adalah sebuah ikhtiar hidup yang wajib diperjuangkan secara terus menerus oleh seluruh warga jemaat dan pendeta HKBP.
• Pendeta HKBP berusaha mempertahankan perannya di dalam menjaga integritas di tengah Pesta Demokrasi memperlengkapi warga jemaat bijak dalam menetukan pilihan sesuai dengan iman kepada Tuhan.
• Pendeta HKBP menghadirkan kebaikan Allah dengan menjaga keteladanan dalam seluruh penatalayanan di tengah-tengah gereja, dan menghidupi parhahamaranggion yang sungguh-sungguh di antara sesama pendeta HKBP.